Taksonomi Pohon Tin
Eh, masih pada ingat kan taksonomi itu apaan? Supaya makin ingat, kita akan bahas juga sedikit menganai apa itu taksonomi.
Taksonomi diambil dari bahasa Yunani tassein yang berarti untuk mengelompokkan dan nomos yang berarti aturan. Taksonomi dapat diartikan sebagai pengelompokan suatu hal berdasarkan hierarki (tingkatan) tertentu.
Taksonomi Pohon Tin
Dalam biologi, taksonomi juga merupakan cabang ilmu tersendiri yang mempelajari penggolongan atau sistematika makhluk hidup. Sistem yang dipakai adalah penamaan dengan dua sebutan, yang dikenal sebagai tata nama binomial atau binomial nomenclature, yang diusulkan oleh Carl von Linne (Latin: Carolus Linnaeus), seorang naturalis berkebangsaan Swedia.
Ia memperkenalkan tujuh hierarki (tingkatan) untuk mengelompokkan makhluk hidup. Keenam hierarki (yang disebut takson) itu berturut-turut dari tingkatan tertinggi (umum) hingga terendah (spesifik) adalah :
- Kingdom/Kerajaan
- Phylum/Filum untuk hewan, atau Divisio/Divisi untuk tumbuhan
- Classis/Kelas,
- Ordo/Bangsa,
- Familia/Keluarga/Suku,
- Genus/Marga, dan
- Species/Jenis.
Nah, itu dia yang dimaksud dengan taksonomi dalam artikel ini. Adapun taksonomi pohon tin adalah sebagai berikut.
Kingdom - Plantae (tumbuhan)
Subkingdom - Tracheobionta (berpembuluh)
Superdivisio - Spermatophyta (menghasilkan biji)
Divisio - Magnoliophyta (berbunga)
Kelas - Magnoliopsida (berkeping dua/dikotil)
Sub-kelas - Dilleniidae
Ordo - Urticales
Familia - Moraceae
Genus - Ficus
Spesies - Ficus carica L.
Setelah Anda mengetahuinya, sekarang Anda bisa mencari tahu, siapa saja sih dulur-dulu pohon tin ini. Yuk cari tahu :D
Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Taksonomi
Tidak ada komentar: